Meski begitu, Rosan juga tidak memberikan pernyataan terkait posisi Prabowo dalam GSN.

Pembentukan GSN merupakan kelanjutan dari Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, yang berakhir setelah kampanye selesai.

GSN diproyeksikan sebagai wadah baru yang memperkuat jaringan solidaritas nasional, sesuai usulan Prabowo pada Maret lalu.

Dalam pidato sebelumnya, Prabowo menyatakan pentingnya GSN sebagai paguyuban lintas suku, agama, dan ras yang tetap bersatu dalam satu visi untuk mencapai Indonesia Emas 2045.

“Tetap satu paguyuban, satu gerakan yang terdiri atas semua suku, semua agama, semua ras, semua daerah, dan semua kalangan bersatu menuju Indonesia Emas,” tegasnya.