Jakarta, Gribnews.id – Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengkritik keras Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) atas dugaan intervensi terhadap partai politik seperti PKB.
Jazilul menegaskan bahwa PBNU sebagai organisasi masyarakat (ormas) dan PKB sebagai partai politik merupakan dua entitas yang berbeda, sehingga tidak seharusnya saling mengintervensi.
“Ketika ormas membentuk tim yang mengintervensi kewenangan partai politik, itu artinya penyerobotan. Itu artinya tindakan melawan hukum, itu artinya tindakan melawan konstitusi,” ujar Jazilul di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (7/8/2024).
Jazilul menekankan bahwa situasi yang terjadi antara PKB dan PBNU belakangan ini bukanlah sebuah pertikaian.
Menurutnya, hal ini lebih merupakan kesalahpahaman beberapa elite PBNU yang tidak dapat memisahkan antara fungsi ormas dan partai politik.
Tinggalkan Balasan